Son Goku |
Bagi sesiapa yang pernah tengok Dragon Ball time kecik-kecik dulu , sedar tak sebenarnya ..
banyak perkara yang boleh kita belajar tentang Son Gaku ( watak utama cerita ini ) contohnya ..
- kita haruslah mempunyai hati yang suci dan bersih .
sebab itulah Goku ini boleh naik di atas awan guling yang mana orang yang tidak ikhlas dan mempunyai hati kotor , jangan mimpi untuk menaiki ia .
- kita haruslah sentiasa / always membantu orang lain dalam kesusahan .
seperti Goku , dari dia kecil sehingga besar , even dah mati pun still nak tolong orang dan menyelamatkan dunia . Tidak hairanlah kenapa kalau dia mati hidup balik ( nama pun kartoon ) , tapi yang menarik orang lain sanggup gunakan Dragon Ball itu untuk hidupkan dia balik ( orang ramai percayakan dia untuk selamatkan dunia ) .
- kita jangan cepat berputus asa .
jangan hairanlah Son Goku ini menjadi super saiya tahap gaban ( tertinggi ) , bukan kerana magic or somethings like that , tapi berkat usaha dan latihan yang gigih akhirnya dikurniakan kuasa yang terhebat .
- kita tidak harus bekerja secara berseorangan ( ukhwah mana ? )
dalam perjuangan cerita Goku ni , seharusnya everywhere kita pun , macam Goku ini untuk membantu dia melawan pihak musuh dia dibantu juga oleh Bezita , Pikor dan Kurin yang sangat qowiy .
- dalam perjuangan haruslah punyai pewaris yang lagi qowiy jiddan dari diri yang sekarang ini . haha
that's why Goku train anak-anak dia jadi hebat juga , malah lebih lagi . cucunya juga tidak ketinggalan untuk di-training menjadi qowiy juga . maka perjuangan ini tidak akan berhenti .
Wasiat Hasan Al Banna
" Hakikat Waktu dan Hidup "
" Saudaraku...
Janganlah engkau putus asa, karena putus asa bukan akhlak seorang muslim..... Ketahuilah bahwa kenyataan hari ini adalah impian kemarin, dan impian hari ini adalah kenyataan hari esok.....
waktu masih panjang dan hasrat akan terwujudnya kedamaian masih tertanam dalam jiwa masyarakat kita, meski fenomena-fenomena kerusakan dan kemaksiatan menghantui mereka. Yang lemah tidak akan lemah sepanjang hidupnya dan yang kuat tidak akan selamanya kuat " - hasan banna
alhamdulillah
ReplyDelete